Friday, May 1, 2015

Pertumbuhan tanaman

Pertumbuhan tanaman
                Zona pertumbuhan merupakan wilayah yang  jaringannya berkembang (Taiz and Zeiger, 2002). Dengan bertambahanya waktu merisistem akan berpindah dari base tumbuhan dengan pertumbuhan sel di zona pertumbuhan (Taiz and Zeiger, 2002). Ketika pemberian tanda pada akar atau batang sukses akan terbentuk jarak antara tanda akan berubah dan bergantung pada zona pertumbuhan  (Taiz and Zeiger, 2002).
                Akar memiliki empat zona pertumbuhan (Raven and Johnson, 2002). Zona tersebut adalah tudung akar, zona pembelahan akar, zona pemanjangan/elongation  dan zona pematangan (Raven and Johnson, 2002).  Dalam zona-zona tersebut hanya tudur akar dan zona pemanjangan saja yang bergerak dalam tanah (Rand, 2001). Setelah akar memanjang dan terjadai proses pendewasaan, akar tidak pertambah panjang dan bersifat stationary .
                Tudung akar akan merespon cahaya dan akan bergerak menjauhi cahaya. Tudung akar juga merespon terhadap gravitasi dengan menumbuhkan akar menuju ke bawah sehingga terbentuk kontak dengan tanah, sumber nutrien dan air yang akan digunakan oleh tumbuhan (Rand, 2001).
                Zona pembelahan terdiri atas meristem apikal akar beserta derivatnya. Dalam zona ini sel baruakar dihasilkan (Campbell et all. 2010). Zona pemanjangan terdapat di depan zona pembelahan. Pada zona pemanjangan sel akar akan memanjang sehingga ujung akar lebih jau masuk ke dalam tanah. Dan zona pendewasaan, sel telah berubah menjadi spesifik.
Sumber :
Campbell,  N. A., J. B. Reece, L. A. Urry, M. L., Cain, S. A. Wasserman, P. V. Minorsky, & R. B. Jackson. 2010. Biologi. Erlangga. Jakarta. Hal. 325
Rand, J. P. 2001. Plant Biology. IDG Books Worldwide. New York. p. 37
Raven, P.H. and G. B. Johnson. 2002. Biology. 6th Ed. McGraw-Hill. New York. P. ,765, 776
Taiz, L. And E. Zeiger. 2002. Plant physiology. 3 ed. Sinauer Associates. Suderland. P. 369



No comments:

Post a Comment