Wednesday, April 1, 2015

Hubungan Fisika dengan Biologi

Hubungan Fisika dengan Biologi
Fisika adalah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan penemuan dan pemahaman mendasar hukum-hukum yang menggerakkan materi, energi, ruang dan waktu. Fisika mencakup konstituen elementer alam semesta dan interaksi-interaksi fundamental di dalamnya, sebagaimana analisa sistem-sistem yang paling dapat dimengerti dalam artian prinsip-prinsip fundamental ini. Fisika adalah studi mengenai dunia anorganik, fisik, sebagai lawan dari dunia organik seperti biologi, fisiologi dan lain-lain .(assasjoss:2012)
Walaupun fisika terbagi atas beberapa bidang, hukum fisika berlaku universal. Tinjauan suatu fenomena dari bidang fisika tertentu akan memperoleh hasil yang sama jika ditinjau dari bidang fisika lain. Selain itu konsep-konsep dasar fisika tidak saja mendukung perkembangan fisika sendiri, tetapi juga perkembangan ilmu lain dan teknologi.Ilmu fisika menunjang riset murni maupun terapan. Ahli-ahli geologi dalam risetnya menggunakan metode-metode gravimetri, akustik, listrik, dan mekanika. Peralatan modern di rumah sakit-rumah sakit menerapkan ilmu fisika. Ahli-ahli astronomi memerlukan optik spektografi dan teknik radio. Demikian juga ahli-ahli meteorologi (ilmu cuaca), oseanologi (ilmu kelautan), dan seismologi memerlukan ilmu fisika.
Ilmu fisika memiliki cabang-cabang yang berhubungan dengan ilmu lain. Kemudian fisika dan ilmu lain mengalami penggabungan untuk memahami dan mempelajari hal yang saling berhubungan dan menghasilkan ilmu baru atau mengalami spesialisasi,yaitu:
1.      Mekanika adalah cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang gerak. Mekanika klasik terbagi atas dua bagian, yaitu Kinematika dan Dinamika.
  1. Kinematika membahas bagaimana suatu objek dapat bergerak tanpa menyelidiki sebab-sebab apa yang menyebabkan suatu objek dapat bergerak
  2. Dinamika mempelajari bagaimana suatu objek dapat bergerak dengan menyelidiki penyebabnya.
2.     Mekanika Kuantum adalah cabang dasar fisika yang menggantikan mekanika klasik pada tataran atom dan subatom.
3.    Mekanika Fluida adalah cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang fluida (dapat berupa cairan dan gas)
4.     Elektronika adalah ilmu yang mempelajari alat listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol aliran elektron atau partikel bermuatan listrik dalam satu alat seperti komputer, peralatan elektronik, semikonduktor, dan lain-lain.
5.     Teknik Elektro atau Teknik Listrik adalah salah satu bidang ilmu teknik mengenai aplikasi listrik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
6.     Elektrostatis adalah ilmu yang mempelajari tentang listrik statis
7.     Elektrodinamis adalah ilmu yang mempelajari tentang listrik dinamis
8.    Bioelektromagnetik adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang fenomena listrik, magnetik, dan elektromagnetik yang muncul pada jaringan makhluk hidup
9.    Termodinamika adalah kajian tentang energi atau panas yang berpindah
10.  Fisika Inti adalah ilmu fisika yang mengkaji atom/bagian-bagian atom
11.  Fisika Gelombang adalah cabang ilmu fisika yang mempelajari tentang gelombang
12.  Fisika Optik (Geometri) adalah ilmu fisika yang mempelajari tentang cahaya
13.  Kosmografi/Astronomi adalah ilmu yang mempelajari tentang berbintangan dan benda-benda angkasa
14.  Fisika Kedokteran (Fisika Medis) membahas bagaimana penggunaan ilmu fisika dalam bidang kedokteran (medis), diantaranya :
  1. Biomekanika meliputi gaya dan hukum fluida dalam tubuh
  2. Bioakuistik (bunyi dan efeknya pada sel hidup/ manusia)
  3. Biooptik (mata dan penggunaan alat optik)
  4. Biolistrik (sistem listrik pada sel hidup terutama pada jantung manusia)
15.  Fisika Radiasi adalah ilmu fisika yang mempelajari setiap proses di mana energi bergerak melalui media atau melalui ruang, dan akhirnya diserap oleh benda lain.
16.  Fisika lingkungan adalah ilmu yang mempelajari kaitan fenomena fisika dengan lingkungan. beberapa di antaranya antara lain :
  1. Fisika tanah dalam/Bumi
  2. Fisika tanah permukaan
  3. Fisika udara
  4. Hidrologi
  5. Fisika gempa (seismografi fisik)
  6. Fisika laut (oseanografi fisik)
  7. Meteorologi
  8. Fisika awan
  9. Fisika Atmosfer
17.   Geofisika adalah perpaduan antara ilmu fisika, geografi, kimia, dan matematika. Dari segi Fisika yang dipelajari adalah :
  1. Ilmu gempa atau Seismologi yang mempelajari tentang gempa
  2. Magnet bumi
  3. Gravitasi termasuk pasang surut dan anomali gravitasi bumi
  4. Geo-Elektro (aspek listrik bumi), dll
Selain yang diuraikan di atas, seiring perkembangan zaman, ilmu fisika telah menjadi bagian dari segi kehidupan misalnya :
  1. Ekonomifisika yang merupakan aplikasi fisika dalam bidang ekonomi
  2. Fisika Komputasi adalah solusi persamaan-persamaan Fisika- Matematik dengan menggunakan, dan lain-lain yang mengakibatkan Fisika itu selalu ada dalam berbagai aspek.
Dengan adanya prinsip-prinsip fisika banyak membantu menjelaskan gejala-gejala Biologi. Gejala-gejala yang bersifat fisis seperti, osmosis, difusi, adsorsi, juga dapat terjadi organisme hidup. Fisika dan biologi merupakan dua dari sekian banyak ilmu pengetahuan alam yang ada. Penyatuan dua cabang ilmu ini menghasilkan cabang ilmu biofisika,fisika medis, dan radiologi. Biofisika mempelajari tentang bagaimana mengaplikasikan hasil temuan bidang fisika terhadap dunia biologis (ilmu penyakit dan penanggulangannya). Radiologi merupakan ilmu untuk melihat bagian dalam tubuh manusia menggunakan pancaran atau radiasi gelombang, baik gelombang elektromagnetik maupun gelombang mekanik
Contoh penerapan ilmu fisika dan biologi adalah:penggunaan radiasi gamma dan emisi positron sebagai penghambat sel kanker dan pelacak bagian tubuh yang digerogoti kanker, ilmu instrumentasi digunakan bagi membentuk gambar bagian tubuh yang berpenyakit, baik secara 1-D, 2-D atau 3-D, melihat bagian dalam tubuh manusia,ekologi karena banyak memanfaatkan informasi ilmu fisika dan ilmu lain,


Description: Description: http://www.melindahospital.com/modul/user/images/radiologi-01.jpg
Gambar 1. Radiologi
Description: Description: http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRtF_B5SpCTZ03WW_IsaG9h8LPO7oysmqkDdi8Cx1su2BrW9Iwg&t=1
Gambar 2. Osmosis
            Jadi dapat kita simpulkan fisika memiliki hubungan yang sangat erat dengan ilmu lain tak hanya biologi. Untuk menjelaskan berbagai proses dalam ilmu biologi diperlukan ilmu fisika. Bahkan untuk membuat alat-alat yang digunakan untuk penelitian biologi diterapka ilmu fisika.





Daftar Pustaka
Rizkacil.2012. Sifat Fisika, Cabang Fisika dan Hubungannya dengan Pengetahuan Lain.www.rizkacil.wordpress.com. diakses pada tanggal 22 November 12.
Assasjesss.2012. Pengertian Fisika.www.id.shvoong.com. diakses pada tanggal 15 November 2012.
Setyawan,Agung.2011. Hubungan Ilmu Fisika dengan Ilmu Pengetahuan Lain.www.fileeducation.blogspot.com. diakses pada tanggal 15 November 2012.
Hafiz,fitriyansyah al.2010. Hubungan Biologi dengan Pelajaran Lain. www.inibloghafiz.wordpress.com. Diakses  pada tanggal 22 November 2012.
Heros,Made Novi Lerianti.2012. Ilmu Biologi SMA kelas X. www.novikimitachi.blogspot.com. Diakses  pada tanggal 22 November 2012.
Lestari,Iis.2012. Cabang-cabang ilmu Biologi bag 3.www.kamusq.blogspot.com. Diakses  pada tanggal 22 November 2012.
Anonim.2010.Ekologi adalah Ilmu Pengetahuan. www.free.vlsm.org. Diakses  pada tanggal 22 November 2012.


No comments:

Post a Comment