Thursday, April 23, 2015

Perkecambahan Biji

 Perkecambahan Biji
                Germinasi biji merupakan suatu mekanisme berupa perubahan morfologi dan fisiologi yang menghasilkan aktifasi embrio (Miransari and Smith, 2014). Germinasi terjadi ketika biji mengabsrobsi air yang memicu perbesaran dan elongation pada embrio biji, melunakkan seed coat juga mengaktifkan proses metabolisme (Miransari and Smith, 2014; Brooker et al., 2011; Postlethwait and Hopson,2006). Air yang masuk ke biji terjadi karena potensial air pada biji kering rendah (Campbell et all. 2010). Aktifnya metabolisme terjadi ketika enzim yang telah aktif berkat adanya air akan mengubah amilum di kotiledon atau endoseperm menjadi gula yang lebih sederhana (Postlethwait and Hopson,2006). Kemudian nutrien dari kotiledon ditransfer ke bagian embrio yang tumbuh (Campbell et all. 2010). Pengubahan gula kompleks menjadi lebih sederhana ini akan menghasilkan energi embrio untuk tumbuh (Postlethwait and Hopson,2006). Dengan demikian pelunakkan seed coat akan membuka sehingga oksigen dapat digunakan untuk respirasi embrio (Postlethwait and Hopson,2006).  Selanjutnya radikula tumbuh dari lapisan yang menutupi biji dan ujung tunas akan menembus permukaan tanah (Campbell et all. 2010). Dan terbentuk seddling (Miransari and Smith, 2014; Brooker et al., 2011). Apa bila seedling memperoleh nutrien dari lingkungan dan dapat tumbuh dewasa serta memproduksi bunga (Brooker et al., 2011).
Faktor yang menghambat perkecambahan pada biji pohon hutan tropika berupa: kandungan air sedikit saat pematangan biji, adanya lapisan keras pada biji, ukuran kecil, perkembangan embrio yang terlalu awal, dan adanya zat kimia dengan sifat inhibitor sehingga menghambat perkecambahan (Turner, 2004). Biji dengan lapisan keras membutuhkan kondisi lingkungan tertentu dan bantuan hewan untuk berkecambah (Turner, 2004).
Sumber:
Brooker, R. J., E. P. Widmaier, L. E. Graham, & P. D. Stiling. 2011. Biology. 2nd ed. McGraw-Hill. New York. P. 815
Campbell,  N. A., J. B. Reece, L. A. Urry, M. L., Cain, S. A. Wasserman, P. V. Minorsky, & R. B. Jackson. 2010. Biologi. Erlangga. Jakarta. Phal. 394-395
Miransari, M. And D. L. Smith. 2014. Plant Hormones and Seed Germination. Environmental and Experimental Botany. 99 (2014): 110-121.
Postlethwait, J. H. & J. L. Hopson. 2006. Modern biology. Holt, Rinehart and Winston. New York. P.  612

 Turner, I. M. 2004. The Ecology of Trees In the Tropical Rain Forest. Cambridge.  New York. p. 188. 

No comments:

Post a Comment