LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KIMIA
|
I. Judul Percobaan:
Eksperimen
faktor-faktor yang mempengaruhi laju reksi
II. Standart Kompetensi:
Memahami
kinematika reaksi, kesetimbngan kimia dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya,serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
III. Kompetensi Dasar :
a.
Mendeskripsikan pengetian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang
faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
b.
Memahami teori tumbukn(tabrakan) untuk menjelaskan faktor-faktor penentu
laju dan orde reaksi dan terapannya dalam kehidupan sehari-hari..
IV.Tujuan percobaan:
a.
Memahami dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.
V. Dasar teori :
Laju reaksi adalah
banyaknya zat yang berubah setiap satuan waktu. Setiap reaksi kimia, yang
dimaksud dengan perubahan adalh besarny konsentrasi zat dalm reaksi.
Ditinjau dari perubahan
zatnya,laju reaksi dpt dinyatakan dengan perubahan
konsentrasi pereaksi/perubahan konsentrasi hsil reaksi tiap
satu-satuan waktu.
Laju reaksi dibagi
menjadi:
a.
Laju Rerata
Rerata laju
untuk selang waktu tertentu artinya laju reaksi yang dihitung berdasarkan
konsentrasi zat yang berubah tiap satu-satun waktu
b.
Laju Sesaat
Laju reaksi
pada saat tertentu,misalnya:laju pada awal reaksi,tengah reaksi atau akhir
reaksi sehingga penentuan laju reaksi berdasarkan grafik yaitu kemiringan garis
singgung.
Hukum Reaksi:
“Secara umum laju reaksi tergantung pada hasil x
konsentrasi zat yang pereaksi masing-masing dipangkatkan angka koefisiennya dan
tetapan laju reaksi”
V = laju reaksi (mol-1
s-1)
K = tetapn laju reaksi
(A)/(B) = koefisien
pereaksi(mol-1)
M = tingkat reaksi terhadap
zat A(orde terhadap A)
N = tingkat reaksi
terhadap zat B(orde terhadap B)
M+n = tingkat reaksi(orde
reaksi)
Laju reaksi dapat
dipengaruhi oleh beberapa hal yang semuanya dapat dijelaskan dengan menggunakan
teori tumbukan. Sebab reaksi dapat
berlangsung akibat adanya tumbukan efektif
antar partikel pereaksi yng ada di dalam sistem.
Tumbukan efektif
adalah tumbukan yang menghasilkan energi maximum setelh reaksi berlangsung
sehingga agar reaksi dapat berlangsung sehingga agar reaksi dapat berlangsung
jumlah energi minimum yang dibutuhkan mulai berlangsung reaksi disebut energi
pengaktifan/energi aktifasi. Sedangkan tumbukannya dikenal tumbukan efektif.
Beberapa faktor yang
mempengaruhi laju reaksi:
1.
Konsentrasi
Dalam reaksi kimia makin
besar konsentrasi zat yang bereaksi lju reaksi makin cepat sebab makin besar
konsentrasinya berarti jumlah partikel peraksi banyak. Akibatnya terjadi
tumbukannya besar.
2.
Suhu
Dalam reaksi apabila
suhu dinaiikan berarti energi kinetik pereaksi akan naik. Akibatnya frekuensi
tumbukan yang terjadi besar yang mengakibatkan laju reaksinya menjadi cepat.
3.
Luas Permukaan
Dalam reaksi kimia
semakin luas permukaan pereaksi lajunya menjadi lebih cepat, sebab semakin luas
permukaan makin mudah terjadi tumbukan antar partikel sehingga lajunya lebih
cepat.
4.
Katalisator
Katalis adalah suatu zat
yang dapat mempengaruhi berlangsungnya reaksi, tetapi zat itu sendiri tidak
ikut beraksi. Macam-macam katalis:
v Katalisator
Zat yang
dapat mempercepat berlangsungnya reaksi sebab penambahan katalisator dalam
reaksi dapat menyebabkan penurunan energi aktifasi(energi minimum yang harus
dicapai agar reaksi mulai berlangsung)
v Inhibitor
Suatu zat
yang dapat memperlambat suatu reaksi tetapi zat itu tidak ikut bereaksi.
VI.Alat dan Bahan
1.
Alat
a.
Gelas kimia
b.
Termometer
c.
Spritus
d.
Spatula
e.
Stopwach
f.
Neraca
2.
Bahan
a.
Serbuk CaCO3 sebanyak
0,05gram
b.
Butiran CaCO3 sebanyak 0,05gram
c.
Larutan HCL 1M 10 mL
d.
1 cm lempengan Mg
e.
Larutan HCL 0,5M 10 mL
f.
Larutan HCL 2M 10 mL
g.
Larutan Na2S2O3 0,1 M 25 mL
h.
Larutan HCL 0,5 M 10 mL
i.
Larutan HCL 2M 10 mL dan 5 mL
VII. Cara Kerja
a.
Eksperimen Pengaruh Luas Permukaan
1.
Ambil 10 mL HCl 1M menggunakan pinset dan masukkan dalam tabung reaksi.
2.
Masukkan 0,05 gram serbuk CaCO3 dalam tabung reaksi yang berisi
HCl.
3.
Amati reaksinya dan ukur waktu yang diperlukan sampai CaCO3 habis
bereaksi kemudian catat. Reaksi ini kita namakan reaksi A.
4.
Ambil 10 mL HCl 1M menggunakan pinset dan masukkan dalam tabung reaksi.
5.
Masukkan 0,05 gram butiran CaCO3 dalam tabung reaksi yang berisi
HCl.
6.
Amati reaksinya dan ukur waktu yang diperlukan sampai CaCO3 habis
bereaksi kemudian catat. Reaksi ini kita namakan reaksi B.
b.
Eksperimen Pengaruh Konsentrasi
1.
Ambil 10 mL HCl 0,5 M menggunakan pinset dan masukkan dalam tabung reaksi.
2.
Masukkan lempeng Mg sepanjang 1 cm.
3.
Amati reaksinya dan ukur waktu yang diperlukan sampai logam Mg habis
bereaksi. Kita namakan reaksi A.
4.
Ambil 10 mL HCl 1M menggunakan pinset dan masukkan dalam tabung reaksi.
5.
Masukkan lempeng Mg sepanjang 1 cm.
6.
Amati reaksinya dan ukur waktu yang diperlukan sampai logam Mg habis
bereaksi. Kita namakan reaksi B.
7.
Ambil 10 mL HCl 2M menggunakan pinset dan masukkan dalam tabung reaksi.
8.
Masukkan lempeng Mg sepanjang 1 cm.
9.
Amati reaksinya dan ukur waktu yang diperlukan sampai logam Mg habis
bereaksi. Kita namakan reaksi C.
c.
Eksperimen Pengaruh Suhu
1.
Lipat kertas menjadi dua kemudian buat tanda silang yang pada kertas letakkan
gelas kimia I yang berisi 25 mL Na2S2O3
0,1 M di atas kertas tersebut.
2.
Ukur suhu larutan 25 mL Na2S2O3 0,1 M.
3.
Tambahkan Larutan 5mL HCL 2M kemudian catat waktu yang diperlukan untuk
menghilangkan tanda silang pada kertas tersebut.
4.
Panaskan 25 mL Na2S2O3 0,1 M pada tabung II hingga 10⁰C lebih tinggi dari
pada suhu Na2S2O3 semula.
5.
Kemudian letakkan kertas yang ada tanda silangnya dibawah.
6.
Masukkan Larutan 5mL HCL 2M kemudian catat waktu yang diperlukan untuk
menghilangkan tanda silang pada kertas tersebut.
VIII. Hasil Pengamatan dan
Pembahasan
a.
Eksperimen Pengaruh Luas Permukaan
Dari percobaan tersebut reaksinya lebih cepat reaksi A atau reaksi B ?
Jelaskan!
Jawab: Dari percobaan tersebut reaksi A lebih cepat karena luas permukaan
serbuk CaCO3 lebih besar dari
pada butiran CaCO3.
b.
Eksperimen Pengaruh Konsentrasi
|
Reaksi A
|
Reaksi B
|
Reaksi C
|
Waktu
|
02.30 detik
|
47.25 detik
|
52 detik
|
Suhu
|
Suhu bertambah
|
Terasa panas
|
Suhu bertambah
|
Muncul
|
Gelembung
|
Gelembung dn uap air
|
Gelembung
|
Berdasarkan percobaan dan data yang kamu peroleh, kesimpulan apa yang kamu
dapatkan?
Jawab: Semakin banyak konsentrasi, reaksi lebih cepat.
c.
Eksperimen Pengaruh Suhu
No.
|
Gelas
kimia
|
Suhu(⁰C)
|
Waktu (detik)
|
1
|
I
|
33⁰C
|
29.45 s
|
2
|
II
|
31⁰C)
|
14.65 s
|
1.
Dari hasil pengamatan,kesimpulan apa yang dapat diperoleh ?
Jawab: Na2S2O3 yang dibebaskan lebih cepat
beraksi daripada Na2S2O3 yang tidak
dipanaskan.
2.
Sebutkan variabel bebas dan variabel terikat!
Jawab: variabel bebas => suhu Na2S2O3
Variabel terkontrol
=> larutan 5 mL HCL 2M dan larutan Na2S2O3
d.
Pengruh katalis
Kesimpulan
apa yang dapat anda peroleh dari percobaan ?
Jawab:katalisator
dapat mempercepat laju reaksi karena menurunkan energi aktifasi dan menambah
tahap-tahap reaksi tetapi pada akhir reaksi diperoleh kembali katalisator itu.
IX.
Kesimpulan
a.
Makin kecil ukuran partikel makin luas permukaan sentuhan pereaksi sehingga
reaksi makin cepat.
b.
Makin besar konsentrasi pereaksi makin banyak partikel-partikel pereaksi sehingga makin seringa dan mkin
banyak tumbukan-tumbukan efektif antar partikel-partikel pereaksi sehingga laju
reaksinya makin cepat.
c.
Semakin tinggi suhunya tumbukan-tumbukan efektif yang terjadi makin sering.
Makin banyak dan makin cepat sehingga laju reaksinya makin cepat.
d.
Katalisator dapat mempercepat laju reaksi karena menurunkan energi aktifasi
dan menambah tahap-tahap reaksi tetapi pada akhir reaksi diperoleh kembali
katalisator itu.
No comments:
Post a Comment